Kota Bekasi – Ditengah pandemi Covid-19 yang memasuki kuartal II tahun 2020, kontraksi ekonomi diprediksi minus 5.32 persen. PHK disemua sektor usaha dari yang skala besar sampai yang skala kecil, lapangan kerja langka, daya beli menurun.
Hal ini diungkapkan langsung dalam press rilis yang diberikan Ketua Garda Pemuda (GP) Nasdem Kota Bekasi, Aji Ali Sabana, Jumat (20/11/20)
Menurut Bang Aji sapaan akrabnya, mencermati kondisi ekonomi yang kian tidak menentu, Garda Pemuda Nasdem Kota Bekasi terpanggil untuk membuat langkah nyata berbasis program yakni pelatihan kemandirian / wirausaha UMKM Multipayment dengan target generasi milinial, pemuda dan ibu ibu rumah tangga.
“Karena program ini merupakan pelatihan singkat langsung bisa buka usaha, dengan brand sendiri juga yang paling penting adalah produk jasa ini dibutuhkan oleh semua orang,” ucap Bang Aji
Dalam prakteknya para pelaku usaha keagenan multipayment dengan peralatan sederhana yakni hp android atau laptop yang tentu ada jaringan internet bisa langsung praktek usaha.
“Point lainnya adalah sudah punya usaha sendiri dan ijin usaha diberikan, syaratnya mau berusaha jangan mental malas,” pungkas Bang Aji
Seperti diketahui, Kegiatan ini menjadi program jangka panjang Garda Pemuda Nasdem Kota Bekasi pada tahun 2020 – 2024 yang disasar sampai tingkat RT/RW.
Kesempatan ini terbuka semua kalangan, dan yang didapat para peserta pelatihan yaitu gratis software keagenan bisnis multipayment senilai Rp.3.500.000, e- sertifikan ijin usaha keagenan, dan e- desain alat promosi produk jasa multipayment. (GL)