Example floating
Example floating
AdvertorialDaerahPemerintahan

Disparbud Optimis Tingkatkan PAD Pariwisata di Masa New Normal

BekasiSatu
×

Disparbud Optimis Tingkatkan PAD Pariwisata di Masa New Normal

Sebarkan artikel ini



Kota Bekasi – Masa New Normal yang sudah aktif pada awal bulan Juni 2020. Dinas Pariwisata dan budaya (Disparbud) Kota Bekasi optimis membantu meningkatkan PAD dengan membuka sektor keramaian restoran dan rumah makan.

Kepala Disparbud Kota Bekasi, Tedy Hafni mengatakan, memang Pemkot saat ini telah memperbolehkan pengunjung makan di Restoran dan rumah makan untuk mekan di tempat.

Tetapi dengan catatan para pengunjung harus mentaati protokol kesehatan yang telah di buat oleh pemerintah.

“Bagi pengunjung pun akan di maksimalkan, yang tadinya 100 orang kini hanya bisa menampung 50 orang saja. Dan meja dan bangku yang biasanya 4 orang kini hanya untuk 2 orang saja,” kata Tedy kepada Bekasisatu.id, di ruang kerjanya, Gedung Plaza Pemkot Bekasi, Jalan A Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Selasa (28/05/20).

Bagi para pelaku usaha hiburan pun, lanjut dia akan menyusul. Salah satunya Bioskop jaraknya akan di atur, dua bangku akan di kosongkan agar jarak pengunjung bener-bener di perhatikan.

Perlengkapan Protokol pun para pelaku usaha harus menyiapkannya, seperti Hand Senitizer, Tempat mencuci tangan dan harus menggunakan masker.

“Kami juga sudah punya tim yang akan memantau di tempat-tempat yang akan kembali di buka,” ucapnya.

Tim yang akan melakukan pemantauan, dikatakannya, dari Disperindag, Disnaker, Satpol PP yang nantinya akan di bantu oleh petugas dari Kecamatan.

“Kita juga akan melihat sejauh mana masyarakat dan pelaku usaha dalam New Normal. Apakah mereka Mengikuti protokol atau tidak, jika tidak mengikuti Protokol akan kita berikan sanksi,” jelasnya.

Pihaknya berharap dengan adanya pembukaan pelaku usaha Restoran, Rumah Makan, Bioskop dan yang nantinya akan menyusul lagi tempat hiburan yang lainnya.

Selain itu pembukaan supaya bisa menstabilkan Pendapatan Daerah dari Sektor Pariwisata yang targetnya mencapai 500 Miliar tahun 2020 ini. Karena pendapatan dari sektor pariwisata lumayan besar di Kota Bekasi.

“Untuk pembukaan tempat wisata yang lainnya kita akan mengikuti DKI Jakarta. Kalau mereka buka kita akan buka dan menyesuaikan DKI Jakarta,” imbuhnya.

“Intinya dengan pembukaan pelaku usaha hiburan dan Restoran di Mall-mall dapat membangkitkan kembali PAD sektor di Pariwisata. Kita juga berharap perekonomian kembali normal seperti biasa dan Covid-19 segera berakhir,” ungkapnya. (GL/Adv)

error: Content is protected !!